Uang Rp 30 Miliar Ikut Tenggelam Bersama KM Lestari Maju

Kepulauan Selayar, 5News.co.id – Uang senilai 30 miliar dikabarkan ikut hanyut dalam insisen tenggelamnya KM Lestari Maju yang kandas dan tenggelam saat hendak sandar darurat di pantai Pabbadilan, Desa Bungaya, Kec. Bontomantene, Kabupaten Selayar Sulawesi Selatan, pada Selasa (3/7) siang kemarin.

Baca Juga: Panwaslu Dalami Kasus Pemecatan Guru SD di Bekasi

Kepala Divisi Treasury Bank Sukselbar, Irmayanti Sultan mengkonfirmasikan hanyutnya uang senilai 30 miliar itu. Beberapa media lokal dan nasional juga menyebutkan hal ini dalam berita mereka terkait tenggelamnya kapal KM Lestari Maju di kepulauan Selayar, Sulsel.

Irmayanti menyatakan bahwa uang sebesar Rp 30 Miliar itu adalah milik Bank Sulselbar yang sedianya hendak dibawa ke kantor cabang Bank Sulselbar di Kabupaten Selayar untuk pembayaran gaji ke-13 PNS Kabupaten Selayar. Irmayanti juga mengatakan bahwa pihaknya sudah mencoba menghubungi pihak kepolisian untuk mengupayakan penjemputan demi menyelamatkan uang tersebut saat kapal dilaporkan kandas, namun tidak berhasil.

Baca Juga: Pemecatan Guru SD di Bekasi oleh Pihak Yayasan dan Tawaran Pekerjaan dari Ridwan Kamil

Pengawalan uang tersebut dipercayakan pada dua orang anggota Polri, seorang petugas keamanan Bank Sulselbar, seorang sopir dan seorang staf Bank Sulselbar. Dari informasi yang berhasil dihimpun 5News, empat orang yang ikut dalam pengwalan pengiriman uang tersebut dikabarkan selamat, namun sopir Bank Sulselbar masih terjebak di bibir kapal.

Menurut Irmayanti, sampai saat ini pihaknya masih berkoordinasi dengan polisi agar dilakukan penjemputan tim pengawal di lokasi kapal tenggelam. Gaji ke-13 tetap akan dibayarkan kepada para pegawai sesuai jadwal, pada hari ini, Rabu (4/7).

Irmayanti menambahkan bahwa uang senilai 30 miliar rupiah tersebut sudah dilindungi asuransi sehingga tidak ada masalah dengan nasabah bank atau PNS yang akan dibayarkan gaji ke-13, dan tidak sampai terjadi penundaan.

Irmayanti juga mengungkapkan bahwa uang tersebut masih berada di dalam mobil yang ikut tenggelam bersama KM Lestari Maju.

Baca Juga: Ganjar Yasin Menangkan Quick Count di Kabupaten Pati

Sebagaimana diberitakan, KM Lestari Maju kandas dan tenggelam saat hendak melakukan sandar darurat di Kepulauan Selayar. Berdasarkan laporan dari Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas III Bulukumba disebutkan bahwa kapal tersebut kemasukan air karena cuaca buruk, sehingga nakhoda kapal sengaja mengkandaskan kapal agar tidak tenggelam dan memudahkan evakuasi para penumpangnya.

Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Agus H Purnomo dalam siaran persnya, Selasa (3/7) kemarin juga menyatakan hal yang sama.(abd)

Komentar