Ribuan Warga Palestina Banjiri Pemakaman Razan Al Najjar

Gaza, 5News

Organisasi Bulan Sabit Merah Turki atau Kizilay mengutuk keras pembunuhan perawat Palestina Razan Al Najjar yang sedang bertugas di Jalur Gaza, dan menegaskan bahwa relawan dan petugas medis bukan target dalam perang, Sabtu (2/6) kemarin.

Baca Juga: Razan Al Najar: Tembak Saya Dengan Pelurumu, Saya Tidak Takut

Ribuan orang membanjiri prosesi pemakaman Najjar di Jalur Gaza. Ayah Najjar mengawal jenazah putrinya sambil memegangi seragam putih yang berlumuran darah. Dalam prosesi itu, mereka menyerukan aksi balas dendam terhadap Israel.

Sebagaimana diberitakan, Razan Al Najjar tewas ditembak tepat di bagian dada saat sedang berusaha menyelamatakan demonstran yang terluka dalam bentrokan dengan Israel. Razan yang merupakan relawan dari Kementerian Kesehatan Gaza mengenakan pakaian putih khas medis saat ditembak.

Baca Juga: PMRC: Menembak Personel Medis Adalah Kejahatan Perang

Beberapa jam setelah pemakaman, Israel melakukan serangan udara terhadap beberapa target di Jalur Gaza yang diklaim mereka sebagai posisi Hamas. Di tempat yang berbeda, Amerika Serikat memveto resolusi DK PBB yang menuntut perlindungan internasional terhadap rakyat Palestina dan mengecam tindakan Israel atas warga sipil di Gaza.(hsn)