Pati, 5News.co.id – Sejumlah pelajar SMA dan SMK terjaring razia Satpo PP karena ditemukan berkeliaran di warung kopi dan tempat permainan pada jam sekolah. Saat dihubungi wartawan, Sekretaris Satpol PP Kabupaten Pati Imam Rifai S.STp. MM. mengatakan bahwa razia yang digelar pada Kamis, (9/8) kemarin, berhasil menjaring 17 pelajar SMA/SMK yang kedapatan berada di warung kopi dan tempat permainan pada jam sekolah.
Baca Juga: 4 Pelajar Terjaring Razia Tempat Kos
Rifai mengatakan bahwa razia yang digelarnya pada Kamis kemarin, hanya menyasar dua lokasi saja. Hasilnya 15 pelajar diciduk saat berada di warung kopi, sementara dua lainnya di lokasi permainan game play station (PS) pada jam sekolah.
“Kami hanya merazia dua lokasi Kamis kemarin, hasilnya 17 siswa kami bawa ke kantor karena bolos sekolah,” katanya.
Rifai menjelaskan bahwa ke-17 pelajar SMA/SMK itu berasal dari 8 sekolah yang berbeda, yang berlokasi di kecamatan Pati dan kecamatan lain. Rifai juga menambahkan, pelajar yang terjaring razia itu dibawa ke kantor Satpol PP untuk diberi pengarahan dan pembinaan.
“Kami mengundang BP2MK selaku pengelola pendidikan tingkat menengah, mengundang guru dan orang tua siswa utk menjemput mereka di kantor,” imbuhnya.
Baca Juga: Dirazia Satpol PP, Pasangan Tidak Resmi Sembunyi Di Plafon
Rifai juga mengatakan bahwa beberapa kecamatan telah meminta pihaknya untuk melakukan razia serupa. Namun mengingat keterbatasan waktu, pihak Satpol akan mengatur jadwal agar razia pelajar bolos sekolah dapat terlaksana di setiap wilayah kecamatan di kabupaten Pati.
“Kami akan tindak tegas siswa yang bolos dan berkeliaran pada jam sekolah,” tegasnya.(hsn)
