
Jakarta, 5NEWS.CO.ID,- Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran mengutuk keras agresi Israel dalam serangan rudal di pinggiran Damaskus, Suriah.
Saeed Khatibzadeh, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran hari Rabu (9/3/2022) mengatakan bahwa kejahatan Israel dalam serangan rudal di pinggiran Damaskus, yang mengakibatkan kesyahidan dua perwira Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) tidak akan dibiarkan begitu saja.
“Rezim apartheid Israel harus menerima balasan atas kejahatan terhadap kemanusiaan ini,” kata Khatibzadeh.
Serangan rudal Israel ke daerah pinggiran Damaskus menyebabkan dua perwira IRGC, Kolonel Ehsan Karbalaeipour dan Kolonel Morteza Saeednejad syahid.
IRGC mengucapkan selamat dan belasungkawa atas kesyahidan dua pejuang ini kepada keluarga dan anggota Korps Garda Revolusi Islam Iran, dan menekankan, “Tidak diragukan lagi, Israel akan menanggung balasan atas kejahatan ini,”.
Jet-jet tempur Israel secara berkala melancarkan serangan rudal ke berbagai target di Suriah dengan menggunakan wilayah udara Lebanon atau melalui Dataran Tinggi Golan yang didudukinya.
Pasukan penjaga perdamaian PBB yang berbasis di Lebanon telah berulang kali melaporkan bahwa Israel melanggar resolusi PBB dan wilayah udara Lebanon.
Kementerian Luar Negeri Suriah baru-baru ini mengeluarkan pernyataan mengutuk serangan Israel di Suriah, menyatakan bahwa Damaskus akan menggunakan semua cara yang sah untuk menanggapi agresi Israel tersebut.
Sebelumnya, sekitar pukul 5 pagi pada hari Senin, rezim Zionis melancarkan serangan udara dari arah selatan Beirut ke sekitar Damaskus, yang mendapat tanggapan dari pertahanan udara Suriah.(AHA)