Pontianak, 5NEWS.CO.ID,- Satgas COVID-19 Provinsi Kalimantan Barat melakukan swab test secara acak terhadap 50 santri dari 505 santri yang pulang melalui moda transportasi laut, pada Minggu, 4 April 2021.
Karena para santri selain pulang menggunakan jalur udara, juga ada yang menggunakan jalur laut. Mereka pulang menggunakan KM Bukit Raya di Pelabuhan Dwikora Pontianak.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Harisson mengatakan bahwa total Penumpang KM Bukit Raya keberangkatan dari Surabaya berjumlah 505 orang.
“Terhadap 505 orang santri yang pulang kita lakukan swab PCR secara acak sebanyak 50 orang di Pelabuhan Dwikora Pontainak. Pemeriksaan swab PCR secara acak terhadap santri ini dilakukan untuk melihat gambaran tingkat ketertularan virus corona terhadap santri, yang baru datang ke kalbar,” jelas Harisson, Senin, 5 April 2021.
Lebih lanjut, Horisson menjelaskan bahwa dengan mengetahui tingkat ketertularannya, maka Satgas akan mudah mengambil langkah pencegahan penularan COVID-19 selanjutnya, baik terhadap keluarga, maupun masyarakat di sekitarnya.
“Kami akan mengingatkan santri dan keluarganya untuk melakukan isolasi mandiri, maupun isolasi di rumah isolasi yang telah disiapkan oleh pemerintah,” ujarnya.
Satgas Provinsi Kalbar terus mengingatkan kepada seluruh santri beserta keluarga untuk dapat menerapkan prokes dengan ketat sebelum hasil swab PCR-nya keluar.
Sebelumnya, Satgas COVID-19 Kalbar telah memberikan keringanan untuk santri dan pelajar yang pulang ke Kalbar cukup membawa surat antigen negatif, dan selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan swab PCR secara gratis, di pintu kedatangan. (MUSHA)
