Sana’a, 5NEWS.CO.ID,- Perusahaan minyak nasional Yaman menyatakan sembilan kapal tanker mereka masih ditahan oleh pasukan koalisi pimpinan Arab Saudi.
“Koalisi agresor Saudi menyita tanker-tanker Yaman meskipun perusahaan ini mengantongi izin dari PBB,” kata pernyataan perusahaan minyak nasional Yaman pada Sabtu (29/1/2022).
“Penahanan lebih lanjut kapal tanker menunjukkan bahwa delegasi PBB melanggar ketentuan Kovenan Internasional Hak Asasi Manusia dan hukum humaniter internasional serta mengabaikan prinsip dan tujuan kesepakatan Stockholm,” tambahnya seperti dikutip portal al-Maalomah.
Perusahaan minyak nasional Yaman mengumumkan pada hari Jumat bahwa koalisi Saudi telah menyita kapal pembawa bahan bakar Program Pangan Dunia (WFP) untuk Yaman.
Koalisi Saudi telah berulang kali menyita kapal yang membawa bahan bakar, makanan, dan peralatan medis ke Yaman.
Yaman menghadapi kekurangan bahan bakar, makanan, dan peralatan medis yang parah sejak serangan dan blokade yang dilakukan koalisi Saudi pada Maret 2015. (AHA)
