Reva, Korban Selamat dari Pembantaian KKB Papua: Sembunyi di Kubangan Lumpur

Dewi Manise alias Reva (tengah) korban kekejaman kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kampung Manjik, Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat ditemukan selamat, Minggu (2/10/2022). (IST/HUMAS POLDA PAPUA BARAT)

Papua, 5NEWS.CO.ID,- Perempuan bernama Dewi Manise alias Reva (28) yang mana seorang juru masak (pekerja) yang ditemukan selamat dari pasca penyerangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terhadap 14 pekerja jalan Trans Papua Barat ruas Teluk Bintuni-Maybrat, Papua Barat.

Sebelumnya ada 4 korban yang dinyatakan tewas tersebut antara lain Abas (52) tinggal di Sorong, Yafet (50) dari Sorong, Darmin (46) asal Bintuni, dan Armin (43) dari Sorong.

Reva sempat dinyatakan hilang usai empat pekerja ditemukan tewas mengenaskan dibantai Kelompok Separatis Teroris Papua (KTSP), sementara pekerja lainnya berhasil menyelamatkan diri.

Dandim 1806/TB Letkol Inf Kadek Abriawan, S.I.P., mengungkapkan kerja sama antara Kodim 1806/TB dengan Pos Meyerga Satgas Satuan Organik Yonif Raider Khusus 136/TS berhasil menemukan dan menyelamatkan Reva di wilayah Kampung Majnik, Distrik Moskona Barat, Kabupaten Teluk Bintuni, Minggu (2/10/2022).

“Sekitar pukul 11.00 WIT, kami mendapat laporan dari personel Pos Meyerga Satgas Satuan Organik RK 136/TS bahwa korban yang hilang pasca tragedi kekejaman KSTP terhadap atas nama Sdr Dewi Manise (Reva) telah ditemukan dalam keadaan selamat,” ujarnya.

Meski demikian dia mengalami beberapa luka, terutama dibagian lutut kaki kanannya.

“Sebelum dievakuasi ke RSUD Kab. Bintuni, Reva terlebih dahulu mendapatkan pertolongan pertama dari petugas kesehatan Pos Meyerga,” jelasnya.

Kepala Bidang Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol Adam Erwindi, menceritakan kronologi Reva selamat dari serangan KKB.

Saat penyerangan oleh KSTP, Reva sedang naik mobil dan duduk di samping sopir. Karena ada ancaman, Reva langsung loncat dari mobil.

Akibatnya, dia mengalami cedera di bagian lutut kiri dan kanan.

“Korban tak mampu melanjutkan perjalanan,” kata Adam, Minggu (2/10/2022).

Agar dia tidak tertangkap dan selamat dari KKB, Reva sengaja didorong ke jurang oleh rekannya.

Setelah itu, dia harus berjuang menyelamatkan dirinya seorang diri dengan bersembunyi dan masuk dikubangan lumpur.

Pada malam hari, Dewi Manise berjalan kaki ke Kampung Mayerga, Kabupaten Teluk Bintuni. Sembari menahan rasa sakit dari lukanya dan Reva akhirnya bisa selamat karena bantuan warga.

Warga Kampung bernama Marinus Orocomna melaporkan soal Reva ke Pos Meyerga. Saat itu, Reva diamankan di rumah Barnabas Orocomna.

Petugas di Pos Meyerga langsung memerintahkan agar Reva dibawa ke Pos Meyerga dan mendapatkan bantuan medis.

Setibanya Reva di sana, tenaga kesehatan Pos TNI Meyerga langsung mengecek kondisinya.

Lalu, Dandim 1806/Bintuni mengontak Kapolres Bintuni untuk mengabari soal Reva. Kemudian, dia dibawa ke Bituni dan diterima tim Ditreskrimum Polda Papua Barat. (hus)