Pati, 5NEWS.CO.ID, – 11 Pegawai RSUD Kayen Pati, menjalani karantina selama 14 hari setelah menjalani rapid test dan hasilnya reaktif. Bupati Haryanto mengatakan sebagian dari 11 orang tersebut karantina di rumah dan lainnya menjalani di Hotel Safin yang kini berubah fungsi.
“Sambil menunggu hasil swab, mereka isolasi mandiri. Karena baru rapid test, perlu pengecekan lebih lanjut,” ujar Haryanto, Senin (04/05/30).
Ia juga menjelaskan bahwa para pegawai yang juga sebagian termasuk tenaga medis ini termasuk golongan Orang Tanpa Gejala (OTG). Mereka dalam kondisi sehat dan tidak terlihat gejala Covid-19.
Seperti diketahui, beberapa waktu lalu RSUD Kayen sempat menangani PDP yang kemudian dirujuk ke RSUP dr Kariyadi Semarang. Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pati ini mengkonfirmasi tidak ada pasien lain selain PDP tersebut.
“Sepertinya iya, (RSUD Kayen pernah merawat) PDP yang kemudian meninggal dunia. PDP itu hasil test-nya positif tapi hasil swab-nya negatif,” ujarnya.
Dengan adanya situasi ini, RSUD Kayen akan tetap membuka pelayanan seperti biasa, tetapi dihimbau agar pihak rumah sakit meningkatkan kewaspadaan. (mra)
