Jakarta, 5NEWS.CO.ID,- Pesawat kepresidenan mendapatkan perawatan berupa pengecatan ulang berwarna merah-putih dengan anggaran sebesar Rp 2,1 miliar di tengah pandemi Covid-19 yang masih menjadi momok bagi masyarakat.
Hal ini tentu saja menuai banyak kritik dari masyarakat dan tidak sedikit pula yang mempertanyakan keputusan cat ulang pesawat kepresidenan menjadi merah-putih ini.
Salah satunya datang dari pakar penerbangan Alvin Lie yang menilai bahwa kegiatan pengecatan ulang pesawat kepresidenan itu ibarat foya-foya di tengah kesulitan. Ia menaksir biaya cat ulang pesawat setara B737-800 itu menghabiskan dana hingga US$150 ribu.
Ia juga menyinggung soal pemborosan uang negara di pandemi karena pengecatan ulang pesawat bisa menelan biaya hingga miliaran rupiah.
“Hari gini masih aja foya-foya ubah warna pswt Kepresidenan Biaya cat ulang pswt setara B737-800 berkisar antara USD100ribu sd 150ribu Sekitar Rp.1,4M sd Rp.2.1M @KemensetnegRI @setkabgoid @jokowi,” cuit akun @alvienlie21, Senin (02/08/21).
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengatakan bahwa cat ulang pesawat presiden tersebut bukan prioritas di tengah situasi pandemi Covid-19.
Dia mengatakan Komisi II DPR bakal segera memanggil Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno untuk meminta penjelasan rinci terkait proyek cat ulang pesawat presiden yang memakan anggaran hingga Rp 2,1 miliar.
Sementara, Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono menjelaskan alasan pengecetan ulang warna merah-putih itu karena dalam rangka memperingati HUT ke-76 RI.
“Merah putih sesuai warna bendera RI. Iya HUT RI,” ujar Heru seperti dilansir Kontan.co.id, Selasa (03/08/21).
Dia pun menjelaskan, pesawat jenis Boeing Business Jet 2 (BBJ2) itu sudah berusia tujuh tahun. Sehingga secara teknis memang harus memasuki perawatan besar.
“Itu harus dilakukan untuk keamanan penerbangan,” katanya.
Heru menuturkan, untuk cat pesawat memang sekalian diperbarui, karena sudah waktunya untuk diperbaharui. Pilihan warnanya adalah warna kebangsaan, yakni merah putih atau warna bendera nasional. (mra)
