Agam, 5NEWS.CO.ID,- Perampokan terjadi di Matur, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), pada Jumat (16/9/2022) sore.
Pedagang emas bernama Katik Kamaruzzaman (47) dan Yulfriandi (45) menjadi sasaran aksi perampokan ini. Korban diketahui mengalami luka tembak pada bagian kakinya.
Uang ratusan juta serta emas dengan berat sekitar tiga kilogram digondol pelaku yang mengendarai mobil.
Menurut informasi pelaku tidak hanya sendirian, melainkan sekelompok atau berkawanan dengan membawa senjata tajam dan pistol.
Kapolsek Matur Iptu Yance mengungkapkan, pelaku diperkirakan empat orang.
“Berdasarkan keterangan saksi, pelaku berjumlah empat orang,” kata Yance.
Pada mulanya, korban sedang dalam perjalanan pulang dari Pasar menuju ke kediamannya. Akan tetapi, saat melintasi tempat sepi, korban dicegat oleh empat pelaku dengan mobil dan ditodong senjata api.
Menurutnya, kejadian berawal saat korban bersama adiknya pulang dari berdagang emas di Pasar Lawang, sekitar pukul 16.00 WIB. Dalam perjalanan pulang, Avanza yang dikendarai korban dipepet dan ditabrak beberapa kali oleh kawanan pelaku.
Korban sempat melawan namun ditembak oleh pelaku pada bagian paha kaki kanannya. Para perampok pun berhasil membawa kabur emas milik korban dan segera melarikan diri.
“Kejadian sekitar pukul 16.00 WIB, korban nama Katik (47) warga Jorong Panta, Nagari Panta Pauh Kecamatan Matur, korban ditembak di bagian kaki, pelaku empat orang dari informasi masyarakat,” kata Wali Nagari Parik Panjang, Yulianto.
Diketahui pula, mobil yang dinaiki pelaku sempat mogok saat mencoba kabur. Usai hal tersebut, para pelaku pun membakar mobilnya sendiri untuk menghilangkan jejak dan barang buktinya. Lalu, para pelaku pun kabur dengan menumpang kendaraan yang melintas menuju Bukittinggi.
Perampokan ini terjadi di jalanan yang sepi di kilometer 20 Bukittinggi Lubuk-Basung. Daerah ini juga pernah ada kasus yang sama.
Polisi dan masyarakat mulai memburu para pelaku tersebut, dan korban langsung dilarikan ke Puskesmas setempat untuk mendapatkan perawatan.
“Benar, kami lakukan pengejaran, pelaku melarikan diri di daerah Kampuang Pisang, korban sudah dirawat di Puskesmas,” katanya. (hus)
