
Jakarta, 5NEWS.CO.ID,- Momentum Hening Cipta Indonesia yang digelar serentak pada Sabtu (10/07/21) pukul 10.07 WIB disebut sebagai bentuk soliditas seluruh lapisan masyarakat menghadapi pandemi Covid-19. Koordinator PMO Komunikasi Publik KPCPEN Arya Sinulingga menyatakan, mengheningkan cipta bukan hanya penyampaian rasa duka cita semata.
“Kita harus tetap harus menguatkan solidaritas dan juga soliditas sebagai elemen bangsa dalam menghadapi pandemi,” ujar Arya, Sabtu (10/07).
Dia mengungkapkan optimisme, tantangan seberat apapun dapat dihadapi bangsa Indonesia jika seluruh elemennya memiliki solidaritas dan soliditas. Menurut Arya, hal itu sudah terbukti.
“Kita pernah mengalami tantangan yang lebih sulit, tapi kita bisa melaluinya,” katanya.
Senada, Head of Public Policy and Government Affairs Lazada Indonesia Waizly Darwin menambahkan bahwa kegiatan mengheningkan cipta ini sekaligus menjadi penghormatan bagi mereka yang wafat dalam perjuangan melawan pandemi.
“Momentum Hening Cipta ini adalah bentuk penghormatan kepada para garda depan dalam upaya menjaga Indonesia, tenaga kesehatan, relawan, pekerja sektor kritikal dan esensial, pemuka agama, serta masyarakat umum,” ujar Waizly.
Tak hanya pemerintah, rakyat pun dapat berkontribusi dalam penanganan pandemi. Waizly mengingatkan masyarakat untuk menjalankan protokol kesehatan yang sesuai, serta untuk saat ini, tetap tinggal di rumah dan menunda bepergian.
Sebelumnya, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengajak masyarakat serta dalam momentum Hening Cipta Indonesia guna mendoakan mereka yang meninggal dunia karena Covid-19.
Mengheningkan cipta dilakukan dengan berdiam diri, merenung, berdoa, dan mengenang mereka yang telah gugur
“Hentikan sejenak segala aktivitas, mendoakan yang terbaik untuk para nakes, relawan, masyarakat dan semua yang telah mendahului kita,” kata Yaqut pada Jumat (09/07).
Tak hanya mendoakan korban pandemi, Yaqut juga mengajak masyarakat berdoa bagi keselamatan bangsa. Dia berharap, Hening Cipta Indonesia dapat menumbuhkan kekuatan solidaritas untuk bersinergi dan bergotong royong menghadapi pandemi.
“Hening Cipta Indonesia juga diharapkan memberikan kesadaran tentang betapa pentingnya nikmat kesehatan sehingga harus dijaga dengan baik,” kata Yaqut. (rea/mra)