Pati, 5NEWS.CO.ID,- Sejumlah warga Desa Wotan, Kecamatan Sukolilo Kabupaten Pati mendatangi kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati dengan tujuan mengadukan kerusakan jalan yang tak kunjung diperbaiki.
Dalam audiensi mereka dengan Komisi C DPRD Pati dan Forkopimda terkait, mereka menuntut agar akses jalan mulai Dukuh Jongso ke Desa Karangrowo, Desa Wotan ke Desa Temulus Kabupaten Kudus segera diperbaiki karena sudah rusak parah.
“Kami minta agar jalan kami diperbaiki, karena kondisinya hingga saat ini sudah sangat memprihatinkan,” kata Kepala Desa Wotan Madekur saat audiensi di ruang sidang kantor DPRD Pati.
Menurutnya, kerusakan jalan itu dipicu karena adanya armada dari pekerjaan tambang yang sering melintas. Pasalnya, dirinya mengaku sebelumnya truk-truk tambang tersebut yang dulunya melewati Desa Prawoto kini melintasi di Desa Wotan.
“Dulu mobil tambang lewat Desa Prawoto, tapi sekarang lewat desa kami, sehingga mengakibatkan jalan kami rusak,” ucapnya.
Dalam sehari untuk armada tambang yang melintas, lanjut Kades, ada sekitar 98 armada, dan warga sebenarnya sudah ingin memblokir dan mencegat mobil-mobil itu, hanya saja masih ditahan.
“Sudah 2 Minggu ini mobil tambang melintas desa kami, sehingga kerusakannya jalan itu parah, warga sudah ingin menyetop, tapi saya tahan, jadi kami hanya bisanya mengadu kemari (DPRD, red),” paparnya.
Sementara itu, Plt Kepala DPUTR Kabupaten Pati Riyoso mengatakan bahwa dari hasil penghitungan perbaikan jalan itu menghabiskan anggaran sebesar Rp 6 miliar. Namun, untuk tahun ini belum bisa terealisasi, lantaran untuk anggaran tahun 2023 ini sudah ditetapkan.
“Anggaran untuk infrastruktur pada tahun ini hanya mendapatkan Rp 64 miliar, kalau dialokasikan untuk jalan saja tidak mungkin, apalagi jalan rusak di Kabupaten Pati sendiri jika di total semuanya menghabiskan dana Rp 400 miliar,” imbuhnya.
Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Suwito meminta DPUTR segera untuk mengakomodir permintaan warga Desa Wotan ini.
“Kami minta Pak Riyoso segera mengakomodir permintaan warga Desa Wotan ini. Sebab, saya tahu jalan disana memang rusak parah. Saya sendiri kan dari Pati Selatan,” tandasnya. (hus)
