Jakarta, 5NEWS.CO.ID,- Usai dilaporkan ke pihak berwajib oleh Gus Samsudin Jadab, kini giliran Persatuan Dukun se-Indonesia (PDI) yang melaporkan Pesulap Merah alias Marcel Radhival ke pihak kepolisian.
Pasalnya, menurut para dukun pesulap merah telah membongkar trik-trik pengobatan perdukunan yang dianggap merugikan, merusak citra nama baik dan menghina profesi sebagai dukun.
Seperti diketahui, bahwa sebelumnya Pesulap Merah banyak dikenal sebab telah membongkar trik-trik kotor pengobatan dukun yang salah satunya adalah trik milik Gus Samsudin.
Trik tersebut dianggap sebagai penipuan, pembodohan publik dan telah merugikan serta meresahkan masyarakat.
Pesulap Merah kerap menyebut dukun sebagai pelaku penipuan dan pencabulan.
“Marcel menyatakan dengan jelas dan gamblang bahwa dukun itu profesinya adalah sebagai penipu dan cabul,” kata kuasa hukum para dukun.
Sikap Pesulap Merah tersebut lalu membuat respon geram para dukun dan melaporkan ke pihak berwajib.
Persatuan Dukun se-Indonesia melaporkan Pesulap Merah ke Polres Metro, Jakarta Selatan atas dugaan pelanggaran UU ITE Pasal 28 ayat 2 jo Pasal 45.
Akhir-akhir ini banyak diperlihatkan beredarnya video pelaporan terhadap Pesulap Merah melalui kuasa hukum para dukun, seperti salah satu akun Media Sosial (Medsos) infotainment @lambe_turah (instagram) yang mengunggah video tersebut pada Kamis (11/8/2022).
“Ya hari ini saya mendampingi klien kami dari Persatuan Dukun se-Indonesia diwakili oleh pengurus DKI,” tutur sang kuasa hukum.
“Jadi, di sini kami melaporkan akun media sosial Instagram yang bernama Marcel Radhival1 dan Marcel Radhival, jadi ada dua akun yang kita laporkan, akun Instagram dan juga Facebook dengan dugaan pelanggaran UU ITE Pasal 28 Ayat 2 jo Pasal 45 dengan ancaman hukuman 2 tahun,” lanjutnya.
Setelah beredarnya video viral Pesulap Merah membongkar trik-trik dukun, para dukun mengaku terkena imbas buruk dari ulahnya tersebut.
Mereka banyak yang kehilangan kepercayaan dari masyarakat dan dicap buruk, serta sampai kehilangan pekerjaan. (hus)
