Jelang Tahun Ajaran Baru, Sekolah-sekolah di Kabupaten Pati Belum Bisa Dibuka Kembali

Ilustrasi Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah III Provinsi Jateng (Foto: istimewa)

Pati, 5NEWS.CO.ID,- Tahun ajaran baru, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pati akan tetap menerapkan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara online dan belum bisa membuka kembali sekolah untuk para siswa selama masih belum ada rilis resmi dari Kemendikbud.

Ketika dikonfirmasi apakah Kabupaten Pati sudah bisa melakukan kegiatan KBM secara tatap muka dan membuka kembali sekolah, Pihak Dinas belum bisa memastikan karena harus menunggu kebijakan dari provinsi dan belum ada kepastian mengenai hal tersebut.

“Untuk pembelajaran secara tatap muka sendiri masih menunggu dari provinsi karena masih perlu pendalaman dulu, boleh atau tidaknya kita masih menunggu kebijakan dan penerapan new normal di sekolah ini perlu dikaji lebih lanjut,” ujar Nur Basuki, Seksi SMK dari Dinas Pendidikan Wilayah III Provinsi Jawa Tengah ketika ditemui oleh 5NEWS.CO.ID di kantornya, Selasa (16/06/20).

Para guru sudah masuk sekolah sejak lama, tetapi untuk murid masih harus dilakukan pendalaman dan kajian lebih lanjut tentang kesiapan sekolah. Hal ini memang harus ditanggapi secara serius mengingat pasien virus corona yang hingga saat ini tak kunjung menunjukkan tren penurunan kasus.

“Para Guru memang sudah masuk sekolah, tetapi untuk murid perlu kajian lebih lanjut mengenai kesiapan sekolah dalam mempersiapkan penerapan new normal di lingkungan sekolah,” kata Basuki.

Mengenai kesiapan penerapan protokol kesehatan di sekolah-sekolah seluruh Kecamatan di Kabupaten Pati akan berada langsung dibawah pengawasan dinas karena hal ini sangat penting untuk menunjang kembalinya siswa ke sekolah.

“Akan terus dipantau untuk kesiapan penerapan protokol kesehatan seperti tempat cuci tangan, hand sanitizer, penerapan physical distancing dll. Harus dipenuhi dulu, karena itu merupakan bagian yang sangat penting mengingat virus ini penyebarannya sangat cepat,” tuturnya.

Diwaktu dan tempat yang sama, Seksi SMA tidak ada di tempat karena sedang menghadiri kegiatan rapat diluar.

Seperti diketahui, beberapa hari yang lalu Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim telah memutuskan bahwa sekolah akan kembali dibuka pada 13 Juli 2020 nanti.

Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) bisa dimulai secara tatap muka bila wilayah tersebut dinyatakan sebagai zona hijau dan memenuhi beberapa persyaratan sesuai dengan protokol kesehatan. (mra)