Jakarta, 5NEWS.CO.ID,- Kantor berita timur tengah Alwaght- memberitakan, Pasukan Iran telah menembak jatuh pesawat mata-mata Amerika RQ-4 yang terbang di atas provinsi Hormozgan.
Baca Juga
Dalam sebuah pernyataan Kamis pagi, Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Iran mengatakan Angkatan Udaranya menembak jatuh pesawat mata-mata Amerika yang mengganggu di provinsi pesisir selatan negara itu, Hormozgan.
Pernyataan itu menambahkan bahwa pesawat pengintai Global Hawk buatan AS dijatuhkan oleh Angkatan Udara IRGC di dekat wilayah Kouh-e Mobarak – yang duduk di distrik pusat Kabupaten Jask – setelah pesawat itu melanggar wilayah udara Iran.
Sistem pesawat tak berawak Global RQ-4 Global Hawk (UAS) dapat terbang di ketinggian tinggi selama lebih dari 30 jam, mengumpulkan citra real-time resolusi-tinggi hampir luas dari area tanah yang luas dalam semua jenis cuaca, pembuat Northrop Grumman mengatakan pada situs webnya.
Sementara itu, militer AS mengklaim tidak terbang di atas wilayah udara Iran pada hari Rabu. “Tidak ada pesawat AS yang beroperasi di wilayah udara Iran hari ini,” kata Kapten Angkatan Laut Bill Urban, juru bicara pasukan Amerika yang berbasis di Asia Barat – yang dikenal sebagai Komando Pusat Amerika Serikat (CENTCOM).
Pada bulan April 2019 lalu, Iran menunjuk CENTCOM sebagai organisasi teroris sebagai tindakan balasan terhadap daftar hitam IRGC AS sebelumnya. Apakah perang sesungguhnya akan terjadi antara Iran dan Amerika? Kita menunggu peranan diplosi Internasional untuk meredam ketegangan di kawasan Timur Tengah saat ini.(aha)
