
Jakarta, 5NEWS.CO.ID,- Wartawan stasiun televisi Al Jazeera, Qatar meliput dimulainya uji klinis vaksin Corona buatan Iran pada manusia dan mengatakan, prestasi ilmuwan Iran di tengah sanksi dan tekanan, layak dihormati.
Ali Hashem yang juga koresponden BBC, dan penulis di situs berita Al Monitor, di akun Twitternya mengabarkan dimulainya uji klinis vaksin Corona pada manusia di Iran.
Ali Hashem menuturkan, hormat kami untuk para ilmuwan Iran yang mampu memulai uji klinis vaksin Covid-19 pada manusia, ditengah semua sanksi dan tekanan.
Ia menambahkan, hanya beberapa negara saja di dunia yang sampai pada tahap ini. Tidak penting mereka berhasil atau tidak, yang terpenting adalah berlanjutnya keberanian ini.
Uji klinis pertama vaksin Corona buatan Iran pada manusia dimulai hari Selasa (29/12) dihadiri Menteri Kesehatan, Wakil Presiden bidang Sains, Ketua Badan Pelaksana Instruksi Imam Khomeini, dan tim peneliti vaksin Corona Iran.
Sedang beberapa media China mengabarkan bahwa Iran telah mengejutkan dunia dengan kemampuan mereka menciptakan vaksin corona. Iran dengan menciptakan vaksin ini telah merealisasikan sesuatu yang tidak mungkin menjadi mungkin.
Kini Iran bersanding dengan negara-negara besar seperti Cina, Amerika dan Rusia dan lainnya sebagai pembuat vaksin Corona.
Dalam pandangan media China kekuatan dan kemajuan Iran tidak lain berasal dari semangat mereka dalam menentang segala bentuk kezaliman. (AHA)