Bulan Ramadan, Bupati dan Kacab PSHT Wonosobo Sumbang Baju Bekas untuk Anak Yatim

Ketua cabang perguruan bela diri Persaudaraan Setia Hati Teratai (PSHT) Cabang Wonosobo, Agus BR (kiri) dan Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat (kanan). (Foto: Istimewa)

Wonosobo, 5NEWS.CO.ID,- Bulan suci Ramadhan merupakan bulan mulia dimana banyak amalan, baik amalan pribadi maupun amal sosial diterima di sisi Allah SWT. Salah satu amalan sosial yang banyak diperintahkan oleh Nabi adalah membahagiakan anak yatim.

Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat pun tak ingin ketinggalan beramal membantu anak yatim. Dalam program Bazaar Anak Yatim yang dilakukan oleh Yayasan Lembaga Pendidikan Al-Qaim, Afif ikut menyumbangkan baju-baju bekas layak pakai untuk dijual dan hasilnya diberikan ke anak yatim.

“Walau pun sedikit, semoga ini bermanfaat dan mendapat ridha Allah SWT” kata Afif, Sabtu 30 April 2022.

Selain menyumbangkan baju-baju bekasnya, Bupati Afif Nurhidayat juga menyumbangkan sejumlah uang tunai kepada YLPP Al-Qaim untuk disalurkan kepada yang berhak.

Afif mengatakan sangat mendukung kegiatan sosial yang bermanfaat di masyarakat  seperti ini dan siap untuk membantu jika ada bazaar selanjutnya.

“Saya sangat mendukung dan insyaAllah siap membantu,” kata Afif.

Sementara itu, Ketua cabang perguruan bela diri Persaudaraan Setia Hati Teratai (PSHT) Cabang Wonosobo, Agus BR, juga tak mau ketinggalan beramal, ia turut menyumbang baju-baju bekasnya untuk anak yatim.

“Ketimbang tidak digunakan dan malah jadi rusak, lebih baik disumbangkan. Biar manfaat,” kata Agus.

Agus sangat mengapresiasi kegiatan ini. Ia juga merencanakan akan mengajak dulur-dulur warga PSHT Wonosobo untuk menyumbangkan baju bekas tak terpakai untuk anak yatim.

“Rencananya nanti kita adakan bazaar anak yatim dari PSHT di bulan Suro,” kata Agus.

“Kita pilih bulan Suro karena bulan Suro selain bulan anak yatim, juga adalah bulan sakral bagi kadang PSHT,” lanjutnya.

Bazaar anak yatim ini diinisiasi oleh salah satu pendiri Yayasan Lembaga Peduli Pendidikan Al-Qaim, Klampok Banjarnegara, Yuni Prihatiningsih.

Tiap bulan Ramadhan Yuni, yang juga warga PSHT Cabang Klampok ini mengumpulkan baju-baju bekas yang tak terpakai untuk dijual dan hasilnya diberikan kepada anak yatim.

Selain di Banjarnegara, Yuni yang kelahiran Wonosobo ini juga mengadakan bazaar di Wonosobo. Awal Ramadhan bazaar diadakan di Banjarnegara, pertengahan sampai akhir Ramadhan di Wonosobo.

“Alhamdulillah kita di tiap akhir Ramadhan, atau setelah Lebaran bisa nyangoni anak-anak yatim di sekitar sini,” kata Yuni.

YLPP Al-Qaim merupakan yayasan lembaga pendidikan yang mengasuh hingga 70-an siswa. Sebagian tinggal di asrama, sebagiannya adalah warga sekitar. Uniknya, siswa yang belajar di YLPP Al-Qaim sama sekali tidak dipungut biaya alias gratis.

“Yang penting anak-anak bisa ngaji. Rejeki pasti Allah SWT yang ngasih,” ujar Yuni. (M/N).