
Jakarta 5NEWS.CO.ID, – Akhir-akhir ini trend banyak ujicoba perangkat bluelight dari smartphone dan laptop bisa mempercepat kebutaan, demikian berdasarkan studi terbaru.
Peneliti dari University of Toledo mengatakan sudah terekspos untuk waktu yang lama dengan blue-light seperti ponsel, tablet, dan televisi bisa merusak penglihatan dan menyebabkan terciptanya sel-sel molekul ‘beracun’ di sel mata yang peka cahaya. Temuan nyata ini sudah dipublikasikan pada 5 Juli 2018 di Scientific Reports.
“Jika Anda melihat jumlah cahaya yang terpancar dari ponsel Anda, itu tidak bagus untuk kesehatan tetapi tampaknya dapat ditoleransi,” kata Dr. Payton dalam rilisnya seperti dikutip dari CNET.
Penyakit mata seperti degenerasi makula disebabkan oleh kerusakan sel-sel peka cahaya di retina. Penyakit ini terkait faktor usia dan dapat menyebabkan penyakit kebutaan.
Menurut sebuah laporan atau jurnal yang diterbitkan di Brightfocus Foundation, sebuah organisasi nirlaba yang mendukung penelitian, 11 juta orang di Amerika Serikat saat ini dominan mengalami semacam degenerasi makula. Jumlah pasien tersebut kemungkinan akan berlipat ganda pada tahun 2050 mendatang.
Dr Ajith Karunarathne, salah satu peneliti dan asisten profesor di University of Toledo, mengatakan kepada Guardian bahwa orang-orang harus mengenakan kacamata hitam yang dapat menyaring sinar UV dan blue-light dalam kegelapan.(detik.com/W@n)