26 Santri di Pati Positif Corona, Situs Resmi Cuma Tampilkan 11?

Ilustrasi data yang diambil dari situs Pati Tanggap COVID-19

Pati, 5NEWS.CO.ID,- Setelah kemarin salah satu Ponpes yang ada di Kabupaten Pati menjadi pusat perhatian karena 9 santrinya dikonfirmasi positif virus corona, kini muncul perkembangan baru yang menyebabkan pondok yang terletak di Kajen Kecamatan Margoyoso itu ditutup.

Bupati haryanto pun menyampaikan perkembangan terbaru soal pesantren yang memiliki total 105 santri itu. Dia mengatakan bahwa ada tambahan 26 santri positif virus corona setelah dilakukan rangkaian swab test.

“Dan sisanya atau sekitar 96 santri telah diswab secara bertahap, dan hasil terbaru menunjukkan bahwa ada tambahan lagi yang positif Covid-19, yakni sebanyak 26 santri lagi”, ujar Bupati Pati Haryanto pada Minggu (09/08/20).

Untuk menindaklanjuti hal ini, berdasarkan hasil Koordinasi Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda, kemudian Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda, serta pengasuh pondok dan Satgas Ponpes, diputuskan bahwa santri yang negatif Covid-19, harus dipulangkan ke daerah asalnya masing-masing, hingga Ponpesnya betul-betul steril kembali.

Untuk santri yang belum bisa pulang, Haryanto mengatakan akan ditempatkan di lokasi steril luar pesantren hingga ada pihak keluarga yang menjemput.

26 santri yang positif virus corona itu pun harus menjalani karantina di pondok tersebut karena tempat karantina di Hotel Kencana sudah penuh. Tapi jika di Hotel Kencana ada yang sembuh, santri-santri itu akan dipindahkan.

“Tapi jika nanti yang di Hotel Kencana sudah ada yang sembuh, tentu akan kami karantina di hotel tersebut”, tambahnya.

Disisi lain, hingga berita ini ditulis situs Pati Tanggap COVID-19 milik Pemkab belum memberi update. Angka konfirmasi positif masih 22 dan konfirmasi dirawat masih hanya 11. Padahal tambahan dari klaster pesantren sendiri terdapat 26 santri yang terpapar. (mra)