
Pati, 5NEWS.CO.ID, – Sekitar 20.000 pemudik telah memasuki Kabupaten Pati. Masyarakat mempertanyakan bagaimana respons Pemkab terkait hal ini, Bupati Haryanto pun telah mengonfirmasi kabar tersebut.
“Untuk pemudik telah mencapai angka 20.091 orang,” ujar Bupati Haryanto.
Menanggapi kabar tersebut, Bupati mengatakan bahwa memang dari sekitar 20 ribu orang yang memasuki wilayah Pati itu tidak semua diisolasi oleh Pemkab.
“Karena kalau dikarantina semua kan tidak mungkin. Harus ada yang isolasi mandiri di rumah, tapi tetap diawasi oleh tenaga kesehatan,” kata dia.
Ia mengungkap bahwa mereka yang memasuki wilayah Pati secara terang-terangan dan sesuai aturan lah yang akan dikenakan protokol kesehatan Covid-19.
“kalau pulangnya sesuai aturan dan terang-terangan ya pasti kita terapkan protokol kesehatan Covid-19,” tutur Haryanto, Rabu (06/05/20).
“Mereka yang kena PHK dan membawa surat pengantar dari pemerintah asala akan kami terima, langsung di rapid test dan diisolasi. Pemkab pula yang menanggung makan mereka selama masa isolasi,” lanjutnya.
Yang menjadi kekhawatiran bersama adalah bagaimana dengan yang menjalankan mudik tidak sesuai aturan dan kemudian membuat penyebaran virus corona semakin meluas di Kabupaten Pati?
Menarik untuk dinantikan bagaimana respons lebih lanjut Pemerintah Kabupaten Pati menangani kekhawatiran yang sedang dirasakan oleh seluruh masyarakat tanah air dalam menghadapi budaya mudik di tengah pandemi virus corona ini (mra)