5NEWS.CO.ID, – PSS Sleman saat ini tengah mencatatkan rekor yang kurang apik kala menghadapi laga kandang di hadapan ribuan suporter fanatik mereka sendiri yaitu Brigata Curva Sud (BCS) pada gelaran liga 1 2019.
PSS hanya mampu memperoleh tiga kemenangan di kandang hingga pekan ke-22 liga 1 2019, skuat yang berjuluk Super Elang Jawa itu hanya mendapatkan 15 poin dari 10 laga kandang di liga 1 2019.
Catatan statistik tersebut jelas timpang jika dibandingkan dengan statistik rekor tandang mereka yang cukup ciamik, hal ini terbukti dengan lima kemenangan, dua kali imbang, dan lima kali kalah dari 12 pertandingan yang telah mereka lakoni di kandang lawan.
Pelatih kepala PSS Sleman, Seto Nurdiantoro, mengakui jika hal ini masih menjadi masalah yang harus ia dan tim jajaran kepelatihan perbaiki dalam lanjutan putaran kedua ini.
“Inilah problem kami ketika kami bermain di kandang, tidak mampu bermain maksimal seperti kala kita bermain tandang,” kata Seto dikutip 5NEWS.CO.ID dari situs resmi PSS.
Seto bertekad memperbaiki hal itu saat jeda agenda timnas Indonesia, ia akan memberikan latihan dan motivasi lebih kepada anak asuhnya kala menjalani laga kandang dalam laga selanjutnya.
“Kami perlahan memperbaiki, kenapa di laga kandang kami meraih hasil yang kurang maksimal,” ucap Seto.
“Adanya libur kompetisi yang panjang akan kami manfaatkan secara maksimal, semoga di laga kandang selanjutnya kita dapat memperoleh hasil yang maksimal,” tambahnya.
Pelatih asal Kalasan itu berharap dengan adanya dukungan dari suporter fanatik mereka di Stadion Maguwoharjo tidak menjadi beban bagi anak asuhnya.
“Dukungan suporter yang berlimpah di laga kandang jadikan motivasi bukan menjadi beban,” ujar Seto mengakhiri.
Saat ini skuat berjuluk Super Elja itu masih berada di peringkat ketujuh klasemen sementara denagn torehan 32 poin dan akan menjamu Kalteng Putra pada pekan ke- 23 Liga 1 2019, Jumat, (18/10/2019). (mra)