Pati, 5NEWS.CO.ID,- Jembatan Juwana, Pati, telah dilakukan pengecekan uji beban dan keamanan jembatan. Pengujian tersebut digelar sekitar pukul 09.30-11.00 WIB, Jumat (5/5/2023).
Berdasarkan hasil uji cobanya, Jembatan Juwana dinyatakan lolos uji keamanan atau Structural Health Monitoring System (SHMS).
PT Bukaka selaku pemegang proyek Jembatan Juwana menyebut jembatan ini dinilai mampu bertahan kokoh hingga 50 tahun ke depan.
Pada pengujiannya, PT Bukaka melibatkan empat unit truk dump yang masing-masing seberat 27 ton.
Supervisor PT Bukaka, Sindu Yoga mengatakan uji coba keamanan ini dilakukan dengan dua metode, yakni metode statistik dan dinamik.
Dalam uji coba ini, diperoleh getaran yang timbul dan besarnya getaran itulah yang nilai sebagai ambang batas ketahanan jembatan.
Berdasarkan alat SHMS yang digunakan getarannya bahkan mencapai 2,54 Hz. Ini dinilai sudah sesuai standar keamanan jembatan.
’’Sudah sesuai yang kita rencanakan, jembatan aman digunakan. Uji coba ada dua metode, dinamis getaran dan statis,” ujar Supervisor PT Bukaka, Sindu Yoga saat ditanya di lokasi, Jumat (5/5/2023).
“Dinamik dengan hasil getaran 2,54 Hz jadi kurang lebih sudah memenuhi standar,’’ sambungnya.
Lebih lanjut, Yoga menyebut jika jembatan mampu menahan beban maksimal hingga 510 ton dalam satu kesempatan.
’’Kita monitoring terus dengan alat SHMS ini. Jembatan ini bisa tahan 50 tahun. Bisa menahan sekitar 490 ton sampai 510 ton,’’ tandasnya. (hus)
