“Kita ini semua orang baik. Kalau orang baik diam saja, kejahatan akan semakin merajalela,” kata Ryamizard Ryacudu usai memberi orasi politik saat apel Ormas Patriot Garuda Nusantara di Semarang, Sabtu (17/11).
Semarang, 5News.co.id– Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengatakan, kejahatan akan merajalela bila orang baik diam saja. Menhan juga menyatakan, jika orang baik diam dan tidak mengambil tindakan, orang jahat akan semakin leluasa dan merajalela.
“Kita ini semua orang baik. Kalau orang baik diam saja, kejahatan akan semakin merajalela,” kata Ryamizard Ryacudu usai memberi orasi politik saat apel Ormas Patriot Garuda Nusantara di Semarang, Sabtu (17/11).
Menurut dia, orang baik ialah orang yang hidup bersatu membela negara ini. Ia kembali mengingatkan tentang Bangsa Indonesia yang terdiri dari berbagai agama.
“Dari Aceh sampai Papua itu Indonesia. Agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha, Konghucu, itu Indonesia,” kata purnawirawan jenderal bintang empat ini.
Ia menilai masyarakat tidak perlu membahas tentang apakah nanti akan masuk surga atau neraka. Menurutnya hal itu merupakan urusan Tuhan untuk menentukan.
“Itu Tuhan yang menentukan,” tegasnya.
Justru yang terpenting saat ini, menurut dia, hidup bersatu membela bangsa dan negara ini. Menhan kembali menegaskan menjelek-jelekkan, memojokkan dan memfitnah orang lain adalah sebuah perilaku orang jahat.
“Kalau hati sudah memojokkan orang, menjelek-jelekkan, memfitnah orang. Itu kejam. Ingat, fitnah itu lebih kejam dari bunuh orang,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Menteri Pertahanan, Ryamizard Ryacudu memasangkan jaket kepada 15 ribu anggota ormas Patriot Garuda Nusantara (PGN) Jawa Tengah sebagai tanda bela negara. Ia berpesan kepada masyarakat dan ormas di Indonesia untuk mencintai negaranya dan menjadi kekuatan mempertahankan NKRI.(hsn)