BumDes Desa Kletek Terus Garap Potensi Desa

Pati – Salah satu desa di Kabupaten yang terpencil adalah Desa Kletek Kecamatan Pucak Wangi Kabupaten Pati. Berlokasi di daerah persawahan dan perkebunan warga. Jarak dari kota pati dengan menempuh perjalanan berkisar satu setengah jam. Melewati jalan berliku dan menyusuri areal persawahan baru sampai di Desa Kletek melewati Desa Pelemgede Kecamatan Pucak Wangi.

Desa Kletek merupakan salah satu desa yang terus melakukan inovasi melalui Badan Usaha Milik Desa (BumDes). Awal ceritanya kata Kepala Desa Kletek bernama Suhar adalah dibuka usaha warung kopi (warkop) tahun 2015. Setelah muncul peraturan pendirian Badan Usaha Milik Desa baru mulai mempersiapkan kegiatan ekonomi yang bisa dirasakan oleh masyarakat Desa Kletek.

“Awalnya sih masyarakat diminta iuran sebagai modal awal guna kegiatan simpan pinjam. Setelah berjalan kemudian ditambah modal dari Dana Desa sebesar 30 juta, dan bahkan setelah berkembang disuntik dana sebesar 400 juta”, jelasnya kemarin (17/01).

Guna membantu kebutuhan masyarakat Desa Kletek tidak hanya simpan pinjam dan menabung. Namun BumDes juga mendirikan usaha toko yang menyediakan berbagai jenis kebutuhan masyarakat. Sekaligus menampung hasil olahan masyarakat yaitu kopi jagung yang menjadi produk unggulan dan olahan lainya, jelas Rusdiyanto wakil ketua koperasi BumDes Desa Kletek.

Rusdiyanto menambahkan pada tahun 2019 kami telah mempersiapkan inovasi program guna mengangkat potensi wisata bendungan. Masyarakat yang berwisata bisa mampir ke toko oleh-oleh Desa Kletek. Tidak hanya itu saja rencana ke depan sedang mempersiapkan lokasi pasar tradisional dengan menajajakan panganan lokal serta berfoto menggunakan pakaian adat masyarakat jawa, katanya.

Saat ditanya berapa jumlah masyarakat yang sudah memanfaatkan BumDes guna permodalan baik untuk pertanian, kebutuhan pribadi, dan UMKM sampai saat ini mencapai 60 persen dari jumlah penduduk Desa Kletek kisaran 2.500 warga, terangnya.(Han)