
Blora, 5NEWS.CO.ID,- Kantor Dinas Perdagangan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Blora dipenuhi ribuan warga yang sejak pagi hingga sore mengantre untuk mendapatkan giliran pelayanan mengurus izin usaha pada Kamis (10/9/2020) kemarin.
Kasubbag Program Keuangan Dindagkop-UKM Blora, Eny Kurniasih mengatakan kemarin sudah lebih dari 1.200 warga yang mengurus izin UKM. Mereka dipanggil 10 orang secara berurutan sesuai protokol kesehatan.
“Ditotal dengan hari-hari kemarin belum kami rekap,” kata Eny.
Ia mengatakan petugas kepolisian yang berjaga sudah mengingatkan kepada warga yang mengantre untuk tetap menjalankan protokol kesehatan dengan menjaga jarak, namun mereka tidak mematuhinya.
Di sisi lain, salah satu warga Ngawen Blora mengaku sejak pukul 08.00 WIB pagi hingga pukul 12.00 WIB siang dirinya belum mendapatkan kupon antrean yang diberikan oleh petugas. Menurutnya kupon disediakan sekitar seribu lembar.
“Ada yang datang lebih pagi. Tak kebagian kupon. Kupon antreannya habis,” ungkapnya.
Diketahui pemerintah pusat telah menyalurkan dana sebesar Rp 2,4 juta untuk bantuan modal usaha, bagi yang lolos verifikasi. Dengan persyaratan foto kopi KTP dan KK, surat izin usaha, serta bukti rekening pada bulan Juni dibawah 2,4 juta. (sari)