
Pati, 5NEWS.CO.ID,- Meski kasus positif virus corona melandai, Orang Tanpa Gejala (OTG) di Kabupaten Pati, Jawa Tengah masih terus bertambah. Menurut data resmi Dinas Kesehatan Kabupaten Pati, pada Minggu (31/5/2020) OTG tercatat sebanyak 4 orang dan 1 orang positif COVID-19.
Sesuai tampilan data situs Kabupaten Pati Tanggap COVID-19, selain zona merah di Kecamatan Pati, dua kecamatan tetangganya, yakni Kec. Margorejo dan Jakenan berubah warna menjadi pink. Hal itu menandakan adanya orang yang terdeteksi sebagai OTG.
Kurva grafik kasus COVID-19 di Kab. Pati sebelumnya sempat melandai yang menandakan penyebaran virus corona mulai terkendali. Sayangnya, jumlah pasien positif COVID-19 masih dibarengi dengan bertambahnya OTG. Sesuai protokol kesehatan, orang dengan status OTG diwajibkan untuk menjalani isolasi mandiri tanpa harus dirawat di rumah sakit.
Beberapa hari lalu, data situs Pati Tanggap COVID-19 masih mencatat 2 orang OTG dan 1 pasien positif corona. Pada hari ini, data Dinas Kesehatan Pati mencatat sebanyak 22.579 pemudik, 41 ODP, 5 PDP, 4 OTG, 1 pasien positif dengan total angka kematian sebesar 13 jiwa.
Sejauh ini, tercatat sebanyak 897 ODP di Kab. Pati, 856 diantaranya telah usai menjalani masa pantauan hingga tersisa 41 ODP. Sementara jumlah PDP tercatat 116, dengan rincian 93 pasien sembuh, 4 orang berstatus OTG, 1 pasien positif, 5 pasien PDP dan 13 lainnya meninggal dunia.
Seperti diketahui, status Orang Dalam Pemantauan (ODP) diberikan kepada yang belum menunjukan gejala sakit, namun telah memiliki riwayat kontak dengan orang yang diduga positif COVID-19. Status Orang Tanpa Gejala (OTG) adalah orang tidak bergejala dan memiliki risiko tertular dari orang positif COVID-19. Sementara Pasien Dalam Pengawasan (PDP) diberikan pada orang yang memiliki gejala, demam, batuk, sesak napas, dan sakit tenggorokan.(hsn)