Update Virus Corona Pati, Kurva Melandai Meski PDP Terus Meningkat

Update Virus Corona Pati, Kurva Melandai Meski PDP Meningkat

Pati, 5NEWS.CO.ID,- Kurva penyebaran virus corona di Kabupaten Pati, Jawa Tengah melandai meskipun angka Pasien Dalam Pengawasan (PDP) kian meningkat. Peta penyebaran COVID-19 di Pati juga masih didominasi oleh zona kuning.

Sebanyak delapan Kecamatan, yaitu Kec. Dukuhseti, Gunungwungkal, Gembong, Trangkil, Wedarijaksa, Pati, Batangan dan Sukolilo berzona kuning. Artinya, di wilayah tersebut terdapat PDP yang sedang menjalani isolasi dan perawatan medis.

Sementara zona merah masih bertahan di dua Kecamatan, yakni Kec. Jakenan dan Margoyoso. Lima kecamatan, masing-masing Kec. Tlogowungu, Juwana, Jaken, Gabus dan Kayen ditetapkan sebagai zona hijau yang menandakan adanya Orang Dalam Pemantauan (ODP). Sedangkan sisanya berzona abu-abu yang berarti tidak ada kasus.

Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pati Suharyono mengklaim bahwa perkembangan penyebaran COVID-19 di Pati cenderung melandai. Menurutnya, jumlah PDP yang terus bertambah disebabkan oleh ketatnya protokol rumah sakit.

“Alhamdulillah perkembangannya landai-landai saja,” ujar Suharyanto saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Sabtu (20/6/2020) siang.

Ia mengungkapkan bahwa setiap pasien yang mengalami gejala panas, batuk dan sesak napas akan ditetapkan sebagai PDP. Pasalnya, kata dia, pihak RS kini lebih hati-hati dan tak mau kecolongan lagi.

“Karena pihak rumah sakit lebih hati-hati dan nggak mau kecolongan, khawatir pasien nggak jujur, bilangnya nggak pernah pergi-pergi, ternyata habis dari luar daerah,” ungkapnya.

Menurutnya, pasien PDP yang meninggal dunia memiliki hasil swab negatif. Meski demikian, ditemukan satu pasien meninggal dunia dengan hasil swab positif.

“Yang meninggal yang positif cuma satu, lainnya negatif,” ucap dia.

Hingga hari ini, situs Pati Tanggap COVID-19 mencatat sebanyak 50 ODP, 14 PDP, Nihil OTG dan 2 pasien positif corona dengan angka kematian sebesar 16 jiwa.(hsn)