
Yerusalem, 5NEWS.CO.ID,- Ratusan warga Palestina yang akan menuaikan ibadah salat Jumat di Masjid Al-Aqsa, Yerusalem dihadang oleh polisi Israel, Jumat (20/11/2020).
Mereka dihadang oleh polisi Israel di Tepi Barat pos pemeriksaan pintu masuk kota Yerusalem, sebagian kecil dari warga Palestina diizinkan menuju Al-Aqsa.
Sedangkan warga Palestina lainnya yang tidak diizinkan menuju Al-Aqsa melakukan salat Jumat di jalan-jalan dekat kota tua.
Sementara Imam Al-Aqsa, Syekh Yusuf Abu Sneina mengecam sikap dari para polisi Israel dalam khotbah Jumatnya, dilansir dari Anadolu Agency.
“Dalam keadaan apapun tidak diperbolehkan untuk terus mencegah jemaah menuju masjid untuk menunaikan salat,” kata Abu Sneina.
Ini adalah keempat kalinya secara beruntun Pemerintah Israel melarang warga Palestina menunaikan ibadah di masjid yang bersejarah itu.
Diketahui sekitar 12 ribu penduduk Yerusalem Timur dan Palestina yang tinggal di Israel harus harus melakukan salat Jumat di Masjid Al-Aqsa di tengah pengetatan.
Israel mewajibkan penduduk Tepi Barat dan Jalur Gaza memiliki izin khusus untuk menuju Yerusalem atau sekedar salat di Masjid Al-Aqsa. (sari)