Postingan Nyinyir Dilakukan Istri Anggota Kodim Wonosobo

Wonosobo, 5NEWS.CO.ID, -Satu lagi, di Wonosobo terjadi pencopotan jabatan karena ulah sang istri. Postingan nyinyir yang dilakukan istri seorang anggota Kodim 0707/Wonosobo, berinisial BD berpangkat Kopral Dua (Kopda) mengakibatkan BD harus bersiap menjalani hukuman militer.

Postingan yang dibuat oleh salah satu Anggota Persatuan Istri Tentara (Persit) Kartika Candra Kirana Kodim 0707/Wonosobo berinisial WW ini, dinilai sarat akan kebencian yang ditujukan pada insiden penusukan yang menimpa Menteri Koordinator Politik Hukum Dan Hak Asasi Manusia (Menkopolhukam), Wiranto.

Menurut Dandim 0707/Wonosobo, Letkol (Czi) Wiwid Wahyu Hidayat, yang bersangkutan memposting di wall Facebook, yang sarat muatan kebencian terkait peristiwa penusukan, kemudian memviralkan postingan dan capture-annya tersebar kemana-mana.

Letkol  (Czi) Wiwid tidak memperinci postingan yang dimaksud.

“Akun Facebook WW saat ini tidak lagi aktif,” kata  Letkol (Czi) Wiwid, Senin (14/10/2019).

Meski demikian ulah yang dilakukan sang istri, Kopda BD tetap terkena imbasnya.

“Sesuai hukum disiplin militer, Kopda BD turut bertanggung jawab atas apa yang diperbuat sang istri yang merupakan anggota persip,” jelas Dandim.

“Saat ini Kopda BD dalam proses pendalaman, dan terancam akan mendapat sanksi hukuman 14 hari kurungan,” imbuh Dandim.

Sementara Letkol Wiwid menambahkan, tidak menutup kemungkinan akan ada tambahan hukuman lain, berupa sanksi administrasi.

“Sudah menjadi aturan di TNI AD, yang ditanyakan bersalah maka akan dikenakan sanksi administrasi yang beratnya tergantung dari putusan pelanggaran,” kata Letkol Wiwid.

Dandim Wonosobo Letkol (Czi) Wiwid menyesalkan ulah tak terpuji istri dari anggotanya. Dan sebagai pimpinan Wiwid merasa bertanggung jawab atas peristiwa yang dirasa membuat keresahan di tengah masyarakat.

“Saya atas nama keluarga Kodim 0707/Wonosobo memohon maaf, karena salah satu binaan saya telag membuat kegaduhan. Khususnya di wilayah Wonosobo,”kata Dandim.

Letkol  Wiwid berharap tindakan tegas yang diambil dari peristiwa ini menjadi pembelajaran untuk semua lapisan masyarakat, terutama bagi anggota Kodim 0707/Wonosobo beserta keluarga.(Dbs/end)