Pesan Gus Reza ke Banser: Niatkan Apapun Hidmat untuk Umat

Jepara, 5NEWS.CO.ID, – DR. KH. Reza Ahmad Zahid Mahrus dalam tausiyahnya di halaman Ponpes Salafiyah Annur Mangunan Tahunan Jepara menasihati Barisan Ansor Serbaguna Nahdlatul Ulama (Banser) agar selalu memiliki niat untuk berkhidmat ke masyarakat. Artinya jangan mengharap apapun kecuali mengabdi mengharap ridha Allah SWT.

“Saya berpesan agar Banser selalu niat berhikdmat. Tirulah Sayyidna Ali, termasuk sahabat yang miskin tapi memiliki jiwa hidmat,” katanya dalam rangka pengukuhan Banser Desa Mangunan dan peringatan maulid Nabi tadi malam, Kamis (14/11/2019).

Menurut Kiai muda dari pesantren Almahrusiah itu, Banser harus mengedepankan nilai-nilai hikdmat dalam mengerjakan semua tugasnya. Karena hidmat mengundang rezeki yang barokah.

“Rezeki saking gusti Allah itu dua. Ada dengan kerja maka kita dapat rezeki dan  ada juga karena hikdmat. Setiap kerja konsekwensinya gaji, dan itu terbatas. Tapi rezeki karena hidmat yang akan di dapat adalah rezeki yang barokah. Rezeki yang barokah itu tidak ada standar dan ukuran nilainya,” katanya dihadapan para habaib dan ratusan hadirin itu.

Gus Reza juga menyebutkan kriteria ulama yang sebenarnya dari Kiai Mahrus kakenya. Yaitu pertama seorang ulama itu tidak boleh hasud kepada yamg lebih dari dirinya. Kedua tidak boleh memburukan orang yang dibawahnya.

“Ketiga seorang ulama itu tidak boleh pasang tarif dan berharap bayaran dari umatnya. Dan saya belum bisa, godaanya besar,” tegasnya.

Gus Reza menyebutkan pesan kakeknya, Kiai Mahrus, yang pernah mengatakan bahwa ulama besar itu mewakafkan dirinya untuk umat, maka apa yang beliau dapatkan akan ia berikan untuk umat. “Kakek saya tidak pernah mengambil uang untuk dirinya dan keluarga ketika diberi uang oleh masyarakat setelah ceramah, tapi  diberikan ke masyarakat sekitar yang membutuhkan,” katanya.

Kakeknya itu, katanya, juga mewakafkan dirinya untuk Nahdlatul Ulama, maka apa yang dia dapat dari NU akan ia berikan untuk NU.

“Untuk itu apapun pekerjaan yang kita lakukan harus selalu diniatkan untuk hidmat kepada umat.” pungkasnya. (mas)