Penyebab Macan Tutul Mati di Muria

Pati, 5NEWS.CO.ID, – Bangkai macan tutul yang ditemukan mati dikawasan Pegunungan Muria, Dukuh Beji, Desa Plukaran, Kecamatan Gembong, Kabupaten Pati, Jawa Tengah pada Minggu (12/1) lalu, ditemukan ada beberapa luka robek pada fisik hewan tersebut.

Menurut ahli forensik dari Departemen Patologi Anatomi Veteriner Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga, Surabaya bahwa telah terjadi pertarungan antar-jantan memperebutkan areal jelajah (home range).

Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Darmanto mengatakan diduga telah terjadi suatu perkelahian antar-jantan yang berebut teritorial, sehingga mengalami luka robek akibat cakaran individu buas atau macan tutul lain.

“Jadi bukan korban perburuan. Tidak ditemukan luka-luka yang mengarah kesitu. Cuaca ekstrem dan kondisi kesehatan juga mempengaruhi,” jelas Darmanto, Jumat (21/2).

Dari hasil visum menyebutkan macan tutul mati karena kekurangan oksigen akibat robeknya paru-paru dan diafragma, juga tidak ditemukan sisa makanan pada usus halus dan usus besarnya.

Sementara warga setempat melepas paksa seluruh gigi taring dari hewan tersebut. Namun setelah diberi pemahaman akhirnya dikembalikan semua. (sari)