
Jakarta.5 News.co.id.7/1/2019-Menlu Amerika, Mike Pompeo mengatakan, negara-negara Arab dan Israel bersatu membentuk sebuah aliansi untuk melawan apa yang disebutnya sebagai “ancaman Iran”.
Menlu Amerika mengklaim, kami sudah melakukan perubahan mendasar dalam kebijakan luar negeri Amerika dengan memperhatikan kepentingan rakyat negara ini.
Dikesempatan lain,Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan, perdamaian dengan Palestina dapat dilakukan melalui normalisasi hubungan dengan negara-negara Arab. Menurut Netanyahu, Israel saat ini tidak dipandang sebagai musuh oleh negara Arab, melainkan sekutu penting dalam kaitannya melawan agresi Iran. “Banyak negara Arab yang saat ini melihat Israel bukan sebagai musuh melainkan sekutu mereka yang sangat diperlukan untuk menekan kembali agresi Iran,” kata Perdana Menteri Benjamin Netanyahu. “Ini telah menciptakan normalisasi yang dapat mengarah pada perdamaian,” tambahnya
Saat ini Israel baru memiliki perjanjian damai dengan dua negara Arab, yakni Mesir dan Yordania. Sementara negara lain bersikeras mendukung Palestina sebagai prasyarat yang akan membuka jalan menuju hubungan formal. Awal tahun 2018, Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz menegaskan dukungan kepada perjuangan Palestina setelah Putra Mahkota Mohammed bin Salman mengisyaratakan perubahan dalam pendekatan negara. Pangeran Mohammed pernah mengatakan bahwa Israel seperti halnya Palestina memiliki hak untuk tanah mereka sendiri. Israel dan Arab Saudi juga telah sepakat menentang kesepakatan nuklir Iran dan mendorong tindakan lebih keras terhadap pengaruh kuat Iran dikawasan Timur Tengah. (Aha)