Jakarta, 5NEWS.CO.ID, – Untuk memperingati Hari Buruh tanggal 1 Mei 2020 ini, Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) memastikan tidak akan menggelar aksi unjuk rasa.
Namun pihak KSPI akan mengadakan sejumlah kegiatan seperti menyumbangkan Alat Pelindung Diri (APD).
Seperti kegiatan MPBI yang terdiri dari KSPI, KSPSI dan KSBSI, juga pembagian APD akan dilaksanakan hari ini, Jumat (1/5) ke beberapa daerah diwilayah Tangerang, Jakarta dan Bekasi.
Selain itu pihaknya akan mengkampanyekan tiga tuntutan buruh melalui media sosial dan pemasangan spanduk yang akan dilakukan di 24 provinsi di Indonesia.
“Isu pertama tolak omnibuslaw, kedua adalah stop PHK karena sudah luar biasa PHK ini, seperti yang dikatakan Presiden Jokowi stimulus dikasih pemerintah kenapa PHK tetap dilakukan. Yang ketiga liburkan buruh dengan upaya penuh dan THR penuh,” ungkap Presiden KSPI Said Iqbal, Kamis (30/4/2020) kemarin.
“Kampanye virtualnya ada dikoran perjuangan online, kita punya Instagram, Facebook, WhatsApp group dan Fecebook,” lanjutnya.
Terkait penggalangan dana Said menjelaskan setiap serikat pekerja diperusahaan secara sukarela akan memberikan sumbangan.
“Jadi buruh akan menyumbang uangnya di serikat pekerja tingkat perusahaan, di tingkat Kabupaten dan Nasional,” tambah Said.
“Nanti ada sembako dan masker yang akan kita bagikan ke buruh yang ter-PHK, yang tidak lagi dapat upah, tidak lagi ada THR. Itu namanya penggalangan dana buruh for solidaritas pangan dan kesehatan,” pungkasnya. (sari)
