Korban Banjir Alami Gangguan Kesehatan, Kodim 0718/Pati Berikan Bantuan Pengobatan Gratis

Kodim 0718/Pati beserta instansi terkait lainnya berikan bantuan berupa sembako dan obat-obatan

Pati, 5NEWS.CO.ID,- Banjir yang merendam 6 Kecamatan di wilayah Kabupaten Pati, Jawa Tengah selama 14 hari kini sudah mulai surut. Namun dampak dari banjir ini menyebabkan kondisi kesehatan warga mengalami gangguan.

Markas Kodim 0718/Pati bersama relawan As-sunah, Yayasan Akhlakul Karimah, Yayasan Insan Cendekia Mulia Pati dan Komunitas Pati serta istansi terkait lainnya mengadakan kegiatan bhakti sosial dengan memberikan pengobatan secara gratis kepada warga di Balai Desa Ngastorejo, Kecamatan Jakenan.

Selain itu pembagian 50 paket sembako dilakukan oleh Alumni SMPN 8 Pati Angkatan 1996, Kamis (18/2/2021).

Dandim Pati Letkol Czi Adi Ilham Zamani mengatakan kegiatan bakti sosial ini dapat terlaksana berkat dukungan dari beberapa pihak.

“Kodim Pati bersama teman-teman relawan yang dipelopori oleh H. Purwanto melaksanakan pengobatan masal di desa Ngastorejo. Kita ketahui bersama bahwa banjir telah terjadi hampir 14 hari tentunya berdampak terhadap kesehatan masyarakat,” ujar Letkol Adi.

Ia berharap kegiatan bakti sosial ini dapat memberikan manfaat kepada masyarakat, terutama yang terdampak banjir. Pemberian bantuan 50 paket sembako dibagikan di Desa Kosekan, Kecamatan Gabus.

Sementara Ketua Yayasan Akhlakul Karimah H. Purwanto mengungkapkan kegiatan pemberian pengobatan gratis kepada warga Ngastorejo, sudah dilakukan dua kali.

“Sudah dua kali kita mengadakan pengobatan gratis di desa Ngastorejo ini yang dilanjutkan edukasi kepada anak-anak (Trauma Healing). Kita hari ini membawa dukungan obat berupa spray (obat sempot untuk gatal kulit) ada juga donasi berupa Alqur’an untuk mushola dan masjid,” jelas Purwanto.

Di sisi lain Kepala Desa Ngastorejo Poniman menambahkan ada 150 rumah yang terdampak banjir dan 140 hektar sawah yang hingga saat ini masih terendam banjir. Ketinggian air cukup bervariasi rata-rata 5 cm sampai 40 cm.

Ucapan terima kasih ia sampaikan kepada Dandim dan partisipasi dari instansi terkait lainnya atas bantuan pengobatan dan pemberian sembako untuk masyarakat.

“Terimakasih atas kegiatan bhakti sosial berupa pengobatan serta bantuan lainnya dari Pak Dandim Pati bersama komunitas serta relawan, tentunya ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat desa Ngastorejo,” Poniman.

Diketahui sebanyak 110 warga, dewasa maupun anak-anak rata-rata mengeluh pusing, sakit perut, ISPA, gatal-gatal pada kulit serta pemeriksaan tensi darah. (sari)