
Pati, 5NEWS.CO.ID,- Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pati Dr. Edy Siswanto menanggapi adanya cuitan-cuitan sebagian masyarakat yang enggan percaya adanya wabah covid-19. Ia mengatakan tidak sepenuhnya menyalahkan masyarakat, karena wabah COVID-19 ini merupakan suatu hal yang tidak nampak dan susah untuk dideteksi.
“Ini adalah suatu virus penyakit yang baru dan belum semua rumah sakit punya perlengkapan untuk tes swab, dan sebagian gejalanya pun mirip sakit flu biasa,” tutur Edy pada 5NEWS.co.id, Rabu (21/10/2020)
Pihaknya juga memberikan gambaran gejala simpel bagaimana ciri orang yang terpapar virus corona, agar masyarakat dapat lebih mudah memahami tanda-tandanya.
“Tapi ada satu gejala yang bisa dipastikan kalau itu terpapar covid, jika minum kopi kok sudah tidak bisa merasakan kopi itu sudah pasti positif terpapar virus corona, dan di tes swab pun hasilnya pasti positif,” imbuhnya.
Masyarakat dihimbau untuk senantiasa taat pada protokol kesehatan, diantaranya selalu memakai masker, sering cuci tangan dan hindari kerumunan.
“Percaya atau tidak Covid-19 itu nyata adanya, dan seperti yang kita ketahui bersama virus ini belum ditemukan obatnya. Untuk sementara waktu obat yang paling mujarab adalah hanya memakai masker, cuci tangan dan selalu hindari kerumunan bervolume besar agar kita bisa meminimalisir munculnya klaster baru,” pungkasnya. (Dwi)