
Jakarta, 5NEWS. CO. ID, – Imam tarawih di Tambora, Jakarta Barat, sempat tidak percaya bahwa dirinya positif virus covid-19, ia juga menolak untuk dibawa ke rumah sakit.Dia mengatakan dirinya hanya terkena gejala tipes, bukan virus corona.
Sebanyak 28 warga di Tambora berstatus orang dalam pemantauan (ODP) setelah kontak langsung dengan imam tarawih yang ternyata positif.
Camat Tambora, Bambang Sutama mengatakan warga berinisial O itu dinyatakan positif corona setelah tes swab bersama anaknya.
“Pertama anaknya cek ke puskesmas positif, kemudian orang tuanya ikut melakukan tes swab pada jumat kemarin. Hasilnya dua-duanya positif covid-19, “ ujar Bambang, Kamis (14/5/2020) kemarin.
Selanjutnya, 28 warga tambora yang terdiri dari 20 jamaah salat tarawih dan 8 anggota keluarga, menjalani swab tes di puskesmas tambora.
Rencananya swab tes tersebut akan dilakukan bertahap kepada warga lainnya di RW 07 atau yang pernah kontak fisik dengan O.
Saat ini akan dilakukan penyemprotan disinfektan di wilayah RW 07. Kini, 27 dan 28 warga tengah menjalani isolasi mandiri dirumah masing- masing sembari menunggu hasil tes keluar. (putra)