Hasil Pilkades 2021 di Pati, Bupati: Yang Menang Jangan Jumawa

Hasil Pilkades 2021 di Pati, Bupati: Yang Menang Jangan Jumawa
Gambar Ilsutrasi

Pati, 5NEWS.CO,ID,- Proses pemilihan kepala desa (Pilkades) yang dilaksanakan serentak di 215 desa se-Kabupaten Pati, Jawa Tengah sudah berakhir, para calon kades kini tinggal menunggu hasil akhir penghitungan suara. Bupati Pati Haryanto berpesan agar pemenang suara terbanyak tidak bersikap jumawa.

Bupati Pati Haryanto menyampaikan pesan kepada para peserta Pilkades Serentak 2021 di Pati. Dalam pesan yang ditujukan kepada kades terpilih, haryanto berpesan untuk merangkul semua pihak. Ia juga meminta supaya pemenang Pilkades 2021 tidak jumawa.

“Yang menang jangan jumawa, semua dirangkul,” ujar Haryanto melalui pesan singkat, Minggu (11/4/2021) pagi.

“Yang kalah tidak usah kecil hati. Semoga ada (kesempatan lain) yang lebih baik,” sambungnya.

Dalam kesempatan terpisah, Sekretaris Daerah (Setda) Kabupaten Pati, Suharyono mengatakan seyogyanya calon kades pemenang suara terbanyak mengemban amanah dengan baik. bagi peserta yang kalah, tuturnya, agar berlapang dada dan tetap menjaga keamanan dan ketertiban di daerah masing-masing.

“Agar calon yang kalah legowo (lapang dada). Yang menang bisa mengemban amanah dengan baik dan tetap menjaga kamtibmas,” pesan Suharyono, Sabtu (10/4)

Sebelumnya, cekcok antar massa pendukung calon kades dilaporkan terjadi di sejumlah desa. Dari informasi yang terhimpun, keributan sempat terjadi di Desa Gadidero, Kecamatan Sukolilo dan Desa Tlogorejo, Kecamatan Tlogowungu. Situasi juga sempat memanas hingga terjadi bentrokan fisik. Meskipun demikian, situasi dapat dikendalikan oleh aparat. 

Massa pendukung menjadi beringas saat penghitungan suara saat calon kades dukungannya kalah. Kesalahpahaman itu memicu aksi saling teriak hingga berlanjut menjadi betrokan. Massa pendukung yang sebagian besar dari kalangan pemuda tampak tak terima mendapati calon kepala desa favoritnya kalah suara.

Hingga berita ini ditulis, aparat masih tampak berjaga di Balai Desa dan rumah para calon kades peserta. Dalam keterangannya, Kapolres Pati, AKBP Arie Prasetya Syafaat menyatakan bahwa petugas keamanan akan tetap disiagakan untuk menjaga ketertiban. 

Arie juga menyebut bahwa polisi berjaga untuk mencegah terjadinya kerumunan massa mengingat saat ini masih diberlakukan PPKM. (hsn)