Gonjang Ganjing Kelab Malam ‘Halal’ di Arab Saudi

Jakarta, 5NEWS.CO.ID,- Untuk kali pertama kelab malam ada di Arab Saudi. White nama kelab tersebut berlokasi di Jeddah dan diklaim sebagai kelab malam ‘halal’. Sedianya, kelab malam itu akan buka perdana pada Kamis, (13/6/2019) malam.

Sebagai cabang dari Dubai UEA kelab malam ‘halal’ White berencana mengundang penyanyi AS, Ne-Yo di malam pembukaan perdana. Sebelumnya, pihak penyelenggara juga menyebarkan promosi dan undangan melalui medsos. Namun, acara perdana kelab malam ‘halal’ itu mendadak dibatalkan.

Bagaimana kami tidak kecewa? Kami telah keluarkan uang tiket 500 – 1000 riyal? Sementara mereka secara sepihak membatalkan pertunjukan perdana dengan alasan telah terjadi kekacauan, keluh calon pengunjung di laman facebook pada kolom komentar.

Otoritas setempat berkilah tak memberi ijin akan keberadaan kelab tersebut. Melalui akun resmi Twitter, Otoritas Hiburan Umum Arab Saudi mengumumkan akan melakukan investigasi terhadap kelab malam itu.

“Investigasi video akan kami lakukan untuk interior kelab malam tersebut, bahwa acara (Project X) bentuk pelanggaran pada hukum dan akan ditindak keras”.

Demikian keterangan tertulis Otoritas Hiburan Umum Arab Saudi, yang dikutip dari laman Al Jazeera. Beragam reaksi di medsos bermunculan atas rencana ‘hadirnya’ kelab malam halal, yang sebelumnya dibuka di Dubai dan Beirut yang buka mulai jam 10 malam s/d 3 pagi.

“Kami menolak pembukaan kelab itu. Identitas keislaman dan tradisi kami dilanggar”. “Kita tidak akan terima aksi terlarang di pantai Jeddah, meskipun mereka tidak menyediakan minuman keras!”.

Pihak yang menolak keberadaan kelab malam menganggapnya sebagai bagian dari rencana mereformasi kerajaan yang dijalankan Putra Mahkota Mohammed bin Salman. (h@n)