Yogyakarta, 5NEWS.CO.ID, – Kericuhan foto pengurus perempuan Jamaah Muslim Geografi (JMG) UGM yang di-blur akhirnya dihapus. Rektor UGM, Panut Mulyono menegaskan agar foto unggahan seperti itu tidak diulang lagi.
“Karena kita menegakkan kesetaraan gender. Jangan main-mainlah dengan foto,” tegas Panut Mulyono.
Menurut Panut dirinya merasa yakin bahwa mahasiswa dan mahasiswi JMG tidak ada niatan apa pun.
“Tindakan seperti itu bisa memunculkan pengertian lain dari orang yang melihat gambar tersebut. Saya akan menasehati dan memberi himbauan kepada JMG,” ujarnya.
Sementara itu Dekan Fakultas Geografi UGM, Muh Aris Marfai mengatakan tidak ada aktifitas radikalisme yang berkaitan dengan keputusan foto perempuan di struktur organisasi JMG yang di buramkan.
“Saya mengetahui ini akan memunculkan interpresi yang bermacam-macam. Bahkan ada yang mengaitkan dengan radikalisme namun saya nyatakan dan garansi, tidak ada aktivitas sempit seperti itu di Fakultas Geografi,” jelas Aris, Rabu (12/2). (end)
