Disiapkan Dana Besar, Ganjar Tantang Para Guru di Jateng Kreatif Mengajar di Youtube

Semarang, 5NEWS.CO.ID, – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menantang  guru-guru di Jawa Tengah untuk melek teknologi kemudian aktif di media sosial khususnya youtube sebagai metode pembelajaran, supaya para guru kreatif dalam mengajar.

“Kalau ada di Jawa Tengah guru kreatif, pasti saya dukung penuh. Apapun itu kreasinya, mau mengajar matematika sambil ngerock juga tidak apa-apa,” kata Ganjar saat kuliah umum di Universitas PGRI Semarang (UPGRIS), Senin (23/9/2019).

Ganjar mengatakan cara mengajar dahulu sudah tidak bisa diterapkan pada anak-anak zaman sekarang. Para guru harus sadar, bahwa generasi saat ini adalah generasi millenial bahkan centennial, kata Ganjar dihadapan ribuan calon mahasiswa Upgris itu.

Ganjar berharap para pendidik di Jateng bisa memaksimalkan kemajuan teknologi untuk memperluas jangkauan mengajar. “Kan keren, ada guru jadi youtubers yang mengajar metode dan tutorial matematika melalui youtube, kimia, biologi dan sebagainya. Juga bisa mengajarkan tentang nasionalisme, cinta kasih serta perdamaian kepada masyarakat luas. Tentu ini akan menarik, karena anak sekarang semua sudah melek teknologi,” katanya.

Ditambahkan, generasi saat ini sudah tidak tertarik dengan metode pembelajaran yang biasa saja. Misalnya, guru datang, menulis di papan tulis, memberikan tugas kemudian duduk menunggu jam belajar selesai.

“Makanya saya menantang guru di Jateng itu kreatif. Sekarang teknologi sudah maju, bisa menggunakan teknologi untuk mengajar. Saya sedang menggodok tentang program sekolah menyenangkan di Jateng, dan dalam waktu dekat akan diterapkan,” tegasnya.

Guru kreatif dan menyenangkan, lanjut gubernur, akan sangat membantu pemerintah dalam mengembangkan sekolah favorit. Ganjar menargetkan semua sekolah di Jateng menjadi sekolah favorit dengan menggelontor anggaran cukup besar.

“Tahun ini saya tambah anggaran pendidikan Rp1,6 triliun. Itu saya lakukan untuk memperbaiki sarana prasarana guna menjadikan semua sekolah di Jateng favorit. Nah para guru bisa mendukung program itu, dengan cara memberikan kemampuan dalam dunia pembelajaran,” pungkasnya. (mas)