Majalengka, 5NEWS.CO.ID,- Sepasang lansia Hadmi (73) dan Inah (69) tetap bertahan hidup di Dusun Tarikolot, Desa Sidamukti, Kecamatan Palasah, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat meski bahaya dapat mengancam mereka setiap saat.
Alasan Hadmi dan Inah tidak mau pindah karena lokasi relokasi yang disediakan jauh dari lahan mereka tempat menanam kacang dan padi. Lagi pula keduanya tidak bisa naik motor. Sementara anak-anaknya telah pindah ke area relokasi yang telah disediakan.
Kondisi Dusun Tarikolot saat ini tidak berpenghuni alias sepi, disebabkan seringnya terjadi bencana alam berupa pergeseran tanah hingga menyebabkan tempat tinggal warga rusak bahkan tertimbun dengan tanah.
Kepala Desa Sidamukti Karwan mengatakan warga Dusun Tarikolot mulai pindah ke tempat relokasi sejak tahun 2009 lalu.
“Kejadiannya itu dari dulu, kalau saya sendiri tahunya dari 2006 pergerakan tanah itu parah. Nah mulai tahun 2009 sampai 2010 warga Dusun Tarikolot mulai direlokasi,” ungkap Karwan, Selasa (2/2/2021).
Ia menjelaskan sebelumnya ada 253 kepala keluarga (KK) yang tinggal di Dusun Tarikolot, mereka telah direlokasi di Dusun Buahlega guna menghindari bahaya bencana alam. Saat ini masih ada 8 KK yang masih bertahan di dusun Tarikolot.
“Sekarang masih ada 8 kepala keluarga yang masih bertahan. Kita sudah coba minta untuk pindah tapi mereka belum mau,” imbuh Karwan.
Berdasar data dari Badan Geologi Bandung Desa Tarikolot masuk wilayah zona merah rawan bencana. Hal itu terbukti dari seringnya kejadian pergerakan tanah dalam skala besar yang mengancam tiap 20 tahun sekali.
“Melihat data dari Badan Geologi, dusun ini masuk dalam rawan bencana dan setiap saat itu terjadi perubahan posisi tanah dengan skala kecil. Namun untuk skala besar itu 20 tahun sekali, makanya direlokasi kita antisipasi tahun 2026 nanti,” pungkasnya.
Suasana Desa Tarikolot yang sepi dan tak berpenghuni sempat viral di media sosial. Sebuah unggahan video di channel youtube Bucin TV mengambarkan keadaan rumah-rumah warga yang terbengkalai akibat ditinggal oleh penghuninya. (sari)
