Dengan Sepeda Baru, Rehan Janji Untuk Tidak Bolos Sekolah Lagi

Rehan dengan sepeda barunya

Wonogiri, 5NEWS.CO.ID, – Menjadi seorang guru bukan hanya sekedar profesi, namun juga panggilan hati. Seperti yang dilakukan Anys Susilo guru SDN 2 Pokoh Kidul, Wonogiri, Jawa Tengah, saat berkunjung di salah satu rumah muridnya. Ia menjadi terharu setelah melihat faktanya.

Rehan adalah salah satu siswanya yang berasal dari keluarga kurang mampu. Dia adalah anak ketiga dari enam bersaudara. Mereka hidup menumpang di rumah kerabatnya. Ayahnya bekerja sebagai pengangkut sound system dengan hasil yang tidak menentu, hanya bisa dinikmati untuk makan saja. Sang nenek pun ikut bersama mereka. Dipojok rumah tampak sepedanya yang rusak seperti barang rongsok.

Melihat gambaran tersebut hati Anys bertekad untuk membelikan sepeda. Ia bergegas pamit pulang dan langsung menuju Toko Sepeda. Karena tekadnya ingin membantu, pemilik toko memberikan diskon besar. Sang guru kembali ke rumah anak didiknya dan memberikan sepeda baru itu. Rehan terharu dan memeluk Anys, ia berjanji tidak akan membolos sekolah lagi.

Sebelumnya dirinya mendapat keluhan dari salah satu guru tentang siswa kelas II SD tersebut. Ia sering bolos sekolah. Baju seragam sekolah yang dikenakannya tampak lusuh dan kumal dengan kancing baju yang terbuka.

“Guru kelasnya mengeluh kepada saya, Rehan sering bolos sekolah dan tidak bisa membaca. Tahun lalu ia tinggal kelas,” kata Anys, Senin (27/1).

“Sebelum berangkat sekolah ia harus menyuapi makan neneknya terlebih dulu. Jarak tempuh rumah Rehan dengan sekolah sekitar 5 kilometer. Bisa dibayangkan berjalan sejauh itu dengan panasnya beton lingkar Wonogiri,” lanjut Anys.

Anys membagikan kisahnya di Group FB nya dan mendapat respon. Mereka ikut berdonasi untuk Rehan. Hasil donasi digunakan untuk membeli perlengkapan sekolah Rehan. (end)